Sabtu, 22 Februari 2014

Sekilas Tentang BP

Dalam peringatan hari BP yang jatuh pada tanggal 22 Februari Kemarin, kami akan memberikan sedikit ulasan tentang siapa itu BP (Baden Powel)
 
Siapa bapak pandu sedunia ( sir robert stephenson smyth baden powell of gilwell )

Lulusan manakah baden powell ( charterhouse school )

Pangakat terakhir boden powell di kemiliteran ( letnan jendral )

Kapan bp dilahirkan ( 22 februari 1857 )

Dimakah bp dilahirkan ( London inggris )

Siapakah yang memberi gelar kebangsawanan sir ( raja george v )

Siapakah ayah bp ( prof. domine baden poiwell )

Apa pekerjaan ayah bp ( guru besar geometri di univ.oxford )

Siapakah nama ibu bp ( henrieta grace smyth )

Siapakah nama ayah dari ibu bp ( William t smyth )

Siapakah nama saudara bp (warrington,george,augustus,frank,penrose,agnes,Henrietta,Jessie,dan baden fletcher)

Tanggal berapakah ayah bp meninggal ( 11 juni 1860 )

Apa julukan bp semasa sekolah di charterhouse ( bathing towel)

Siapakah yang membantu bp masuk kemiliteran ( pamannya kol.henry smyth)

Apa pangkat paman bp saat bp masuk militer ( komandan royal military academy di woolwich )

Dinegara manakah bp pertama kali ditempatkan setelah lulus di militer ( India )

Apa pengkat bp saat tugas di India ( pembantu letnan )

Siapa sahabat dekat bp ( Kenneth mc laren)

Apa julukan bp yang diberikan oleh bangsa zulu ( impeesa )

Buku apa yang ditulis oleh bp yang menjadi masterpiece ( scouting for boys )

Siapakah istri bp ( olave st .clair soames )

Siapakah nama anak dari bp ( peter ,heather, betty )

Pada tanggal berpakah bp dianugrahi gelar lord ( 6 agustus 1920)

Pada tanggal berapakah bp mengunjugi Bataviasekarang jakarta ( 3 desember 1934 )

Pada tanggal berapakah buku scouting for boys diterbitkan ( 15 januari 1908 )

Dimanakah bp meninggal ( nyeri , Kenya )

Tanggal berpakah bp meninggal ( 8 januari 1941 )

Siapa yang membantu bp dalam mendirikan kepanduan untuk puteri ( Agnes baden powell)

Apa judul buku yang ditulis bp untuk meningkatkan kualitas para penegak ( rovering to success )

Siapakah yang memberi tanah untuk dijadikan taman tempat bermain dan berlatih ( William f debois mc.laren )

Apa nama taman yang bp buat ( gilwell park )

Patung apakah yang sering dinaiki para pandu untuk bermain di gilwell park ( patung singa )


Pencetus berdirinya Gerakan Pramuka sedunia adalah Lord Baden Powell. Beliau dilahirkan pada tanggal 22 Februari 1857 di London, Inggris. Nama sesungguhnya ialah Robert Stepenshon Smyth. Ayahnya adalah seorang Profesor Geometri di Universitas Oxford bernama Domine Baden Powell yang
meninggal ketika Stepenshon masih kecil. Lahirnya pendidikan Gerakan Pramuka diilhami oleh pengalamanpengalaman semasa hidupnya diantaranya adalah :
- Ditinggal ayahnya sejak kecil dan mendapat pembinaan watak dari ibunya.
- Latihan keterampilan berlayar, berenang, berkemah, olahraga dan lain lainnya didapat dari kakak-kakaknya.
- Lord Baden Powell sangat disenangi teman-temannya karena selalu gembira, lucu, cerdas, suka bermain musik, bersandiwara, mengarang dan menggambar.
- Pengalaman di India sebagai Letnan Ass (pembantu Letnan) pada Resimen 13 Kavaleri yang berhasil mengikuti jejak kuda yang hilang. Dan ditemukan di puncak gunung, serta keberhasilan melatih panca indra kepada Kimball O’Hara.
- Pengalaman terkepung Bangsa Boer di Kota Mafeking, Afrika Selatan selama 127 hari dan kekurangan makan.
- Pengalaman mengalahkan Kerajaaan Zulu di Afrika dan mengambil kalung manik kayu milik Raja Dinizulu.

Semua pengalaman hidupnya ditulis dalam sebuah buku yang berjudul ‘Aids to Scouting’. Buku ini sebenarnya berisikan petunjuk petunjuk kepada tentara muda inggris agar dapat melakukan tugas penyelidikan dengan baik. Buku ini sangat menarik bukan hanya bagi para pemuda bahkan juga orang dewasa.
Seorang pemimpin Boys Brigade di Inggris yang bernama tuan William Smyth meminta beliau untuk melatih anggotanya sesuai dengan cerita-cerita pengalaman beliau yang terdapat dalam buku ‘Aids to Scouting’. Akhirnya dipanggillah 21 pemuda dari Boys Brigade dari berbagai wilayah negeri Inggris untuk diajak berkemah dan berlatih di pulau Brownsea pada tanggal 25 Juli 1907 selama 8 hari. Pada tahun 1901 beliau meminta pensiun dari tentara dengan pangkat terakhir Letnan Jendral. Pada tahun 1929, beliau mendapat titel Lord dari Raja George. Beliau menikah dengan Olave St Clair Soames dan dianugrahi 3 orang anak. Beliau meninggal pada tanggal 8 Januari 1941 di Nyeri, Kenya, Afrika.

* Pesan Terakhir Boden Powell *

Pramuka-pramuka yang kucinta :
Jika kamu pernah melihat sandiwara Peter Pan, maka kamu akan melihat mengapa pemimpin bajak laut selalu membuat pesan-pesannya sebelum meninggal, karena ia takut, kalau-kalau tidak akan sempat lagi mengeluarkan isi hatinya, jika saat ia menutup matanya telah tiba.
Demikian halnya dengan diriku. Meskipun waktu ini aku belum meninggal, namun saat itu akan tiba juga bagiku. Oleh karena itu aku ingin menyampaikan kepadamu sekedar kata perpisahan untuk minta diri.
Ingatlah, ini adalah pesanku yang terakhir bagimu. Oleh karena itu, renungkanlah !
Hidupku adalah sangat bahagia dan harapanku mudah-mudahan kamu sekalian masing-masing juga mengenyam kebahagiaan dalam hidupmu sepeti aku. Saya yakin bahwa Tuhan menciptakan kita dalam dunia yang bahagia ini untuk hidup berbahagia dan bergembira. Kebahagiaan tidak timbul dari kekayaan, juga tidak dari jabatan yang menguntungkan, ataupun kesenangan bagi diri sendiri. Jalan menuju kebahagiaan adalah membuat dirimu lahir dan batin sehat dan kuat pada waktu kamu masih anak-anak, sehingga kamu dapat berguna bagi sesamamu dan dapat menikmati hidup, jika kamu kelak telah dewasa. Usaha menyelidiki alam akan menimbulkan kesadaran dalam hatimu, betapa banyaknya keindahan dan keajaiban yang diciptakan Tuhan di dunia ini supaya kamu dapat menikmatinya. Lebih baik melihat kebagusan-kebagusan suatu hal daripada mencari kejelekan-kejelekan. Jalan nyata yang menuju kebahagiaan ialah membahagiakan orang lain. Berusahalah agar kamu dapat meninggalkan dunia ini dalam keadaan yang lebih baik daripada tatkala kamu tiba didalamnya. Dan bila giliranmu tiba untuk meninggal, maka kamu akan meninggal dengan puas, karena kamu tidak menyia-nyiakan waktumu, akan tetapi kamu telah mempergunakannya sebaik-baiknya. Sedialah untuk hidup dan meninggal dengan bahagia. Masukkanlah paham itu senantiasa dalam Janji Pramukamu, meskipun kamu sudah bukan kanak-kanak lagi dan Tuhan akan berkenan memberikan karunia pertolongan padamu dalam usahamu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar